Cara memulai Bisnis yang Tepat . Kali ini Limbung bisnis akan membahas pertanyaan yag sering di tanyakan orang..yaitu, bagaimana cara memulai perusahaan dan cara memulai Bisnis yang Tepat
 |
| Cara memulai Bisnis yang Tepat |
Bagaimana cara mendirikan dan mengembangkan perusahaan ??
Yang kemaren menanyakan pertanyaan tersebut adalah orang yang spesial, seorang master marketing online, seo, website optimizer, internet monetizer dan sekaligus seorang petani..
Jawaban simplenya ;
langkah awal memulai bisnis Ya tinggal dibikin saja perusahaannya mas, kan banyak orang suka minta tolong dijualkan barang/jasanya lewat internet, tinggal pilih salah satu menurut mas yang mana yang paling potensial buat dibikin perusahaan punya mas sendiri.
Tinggal di ATM - in, amati tiru dan modifikasi...dimulai dengan niat kuat kemudian mulai menyisihkan setidaknya sepertiga dari keuntungan yang didapat dari makelaran internet marketing selama ini untuk membuat dan mengembangkan perusahaan baru tersebut.
Cara Merawat perusahaan agar berjalan baik
Karena beliau seorang petani maka illustrasi paling mudah adalah seorang membangun perusahaan itu sama dengan seorang petani menanam tanaman.
Tidak ada tanaman yang baru ditanam langsung berbuah, kalopun ada namanya tabulampot (tanaman buah dalam pot) , beli di tukang tanaman udah ada buahnya.
Saya sering mengilustrasikan para wiraswastawan atau spesialis atau self employee sebagai pengusaha tabulampot, punya pohon penghasil uang tapi kecil dalam pot dan gampang digusur.
Pedagang atau pegawai itu orang orang yang terbiasa mendapat buah (duit) dari pohon (perusahaan) orang lain. Sebaliknya seorang pengusaha itu fokus menanam pohon (perusahaan) penghasil buah (duit).
Sekali lagi tidak ada tanaman yang baru ditanam langsung berbuah.
Ada banyak jenis tanaman, setiap jenis berbeda, setiap jenis memiliki lahan tanam yang cocok, cara pemeliharaan yang berbeda, masa panen berbeda, pasar yang berbeda, hama yang berbeda, kebutuhan iklim dan cuaca yang berbeda.
Kalau misalnya ada anak SD kita kasih bibit jagung manis..kira kira berapa persen kemungkinan dia akan berhasil menumbuhkan jagung manis sampai panen??
Apa itu Bisnis ???
Apa itu Bisnis ???
Artinya sangat wajar untuk seorang pengusaha pemula awal awal membangun perusahaan akan gagal dan gagal dan gagal dan gagal berkali kali, karena memang butuh proses dan kekuatan tekad yang tidak mudah.
Ibarat anak SD nanam pohon, bisa jadi bibitnya cuman dilempar begitu saja ke lantai semen depan rumah, sebagus apapun bibitnya tak akan tumbuh.
Eitss itu kan contoh ekstrim, pada prakteknya ya ga begitu amat...
Yang pasti semua benih tanaman yang ditanam butuh ilmu dan butuh dana buat merawat sampai besar dan berbuah.
Itu kenapa harus menyisihkan dana buat merawat perusahaan di awal awal bisnis. Yang pasti di bisnis itu rugi dan mungkin bangkrut, untung belum pasti. Rawat pakai duit sepertiga penghasilanmu.
Hambatan dalam memulai dan mengembangkan perusahaan
Menanam pohonpun begitu, tidak ada jaminan benih yang kita tebar akan berbuah, ada bermacam hama, ada penebang liar, ada babi hutan, ada kekeringan dan kemarau panjang, ada hujan badai, ada buah masam yang tidak laku dijual, ada disrupsi, ada red ocean, ada VUCA, ada krisis ekonomi, ada persaingan tidak sehat, ada monopoli, ada konglomerasi, ada ancaman merger & akuisisi sampai dengan pelet santet pesugihan dan seribu satu macam kendala lainnya.
Kendala kendala yang biasanya menjadi alasan para mindset pegawai yang hanya (katanya) pengen jadi pengusaha untuk menyerah, sekaligus jualan nakut-nakutin dari para coach bisnis.
Kendala kendala yang biasanya menjadi alasan para mindset pegawai yang hanya (katanya) pengen jadi pengusaha untuk menyerah, sekaligus jualan nakut-nakutin dari para coach bisnis.
Pengusaha sejati akan berjuang merawat dan memelihara pohon buahnya sekuat tenaga, apapun akan dihadapinya. Itu yang disebut mindset sukses entrepreneur, tidak ada kata gagal dalam kamusnya, hanya belum berhasil.
Apa Saja yang diperlukan dalam memulai bisnis dan contohnya
Butuh mental baja, tekad dan niat kuat, mindset yang benar, kesabaran tanpa batas, waktu yang lama. Ingat tidak ada tanaman berbuah instant. Ingat seribu bayam bisa kalah dengan sebatang pohon durian.
Misal Kita punya grup Whatsaap dua ratus anggota ,grup ini yang kalo ditotal misalnya nett profitnya sebulan 10 jt per orang kali 200 orang berarti 2 milyar perbulan berjejaring kuat, masih kalah kuat dengan 10 orang pengusaha besar yang net profitnya 2 milyar perbulan per orang berjejaring.
Tugas seorang pengusaha itu terus dan terus menanam benih, membangun perusahaan sebaik baiknya, berproses dengan sebaik baiknya tanpa ada jaminan kesuksesan dimasa depan.
Mula mula menanam satu jenis pohon sampai berbuah, kemudian pohon kedua sampai berbuah dan seterusnya, kemudian mencoba menanam pohon jenis lain sampai berbuah, dan seterusnya nanti lama lama punya hutan seperti konglomerat konglomerat besar penguasa negeri ini.
Mula mula menanam satu jenis pohon sampai berbuah, kemudian pohon kedua sampai berbuah dan seterusnya, kemudian mencoba menanam pohon jenis lain sampai berbuah, dan seterusnya nanti lama lama punya hutan seperti konglomerat konglomerat besar penguasa negeri ini.
Pilihlah bisnis yang sesuai passion dan karakter kita, supaya kalau ada kendala tetap kuat bertahan.
Sebagaimana tanaman, bisnis pun macam macam jenisnya, ada yang panen jangka pendek macam nanam sayuran, ada juga yang panenan jangka panjang macam nanam pohon jati.
Sebagaimana tanaman, bisnis pun macam macam jenisnya, ada yang panen jangka pendek macam nanam sayuran, ada juga yang panenan jangka panjang macam nanam pohon jati.
Petani jagung manis pemula untuk memperkecil resiko dan mengurangi gagal panen sebaiknya belajar menanam kepada petani jagung manis senior yang sudah sukses.
Demikian juga pengusaha yunior sebaiknya belajar langsung kepada pengusaha senior bisnis sejenis yang sudah sukses, bahasa kerennya dimentorin, jangan hanya puas ikut seminar bisnis dari coach bisnis.
Demikian juga pengusaha yunior sebaiknya belajar langsung kepada pengusaha senior bisnis sejenis yang sudah sukses, bahasa kerennya dimentorin, jangan hanya puas ikut seminar bisnis dari coach bisnis.
Kembali ke mas ini yang ahli marketing, maka sebagaimana tulisan saya tentang 4 pilar bisnis kemaren, maka setelah menentukan mau bikin perusahaan apa, beliau tinggal membesarkan, menguatkan dan menyeimbangkan pilar-pilar lainnya, yaitu produksi yang detil dan baik, financial yang mencukupi serta sdm yang prima.
Bagaimana mengukus perusahaan atau Bisnis itu berkembang ?
Bisnis yang sukses itu sederhana saja, yaitu yang pasarnya terukur, yang proses produksinya mendalam dan detail serta yang memiliki finansial yang cukup.
Demikian Artikel cara memulai bisnis ?, semoga bermanfaat
Salam sukses
